 |
| Pohon Jomblo Pantai Tabanio |
Masih Terlalu pagi ketika kami menginjakan kaki untuk pertama kalinya di desa tabanio. Hembusan angin pantai sudah menyambut kami. deru ombak yang tak terlalu deras menghiasi indahnya pagi. mentari yang masih maslu untuk menunjukan dirinya belum memberikan kehangatan dipafi ini. Kami mencari tempat untuk menunggu sejenak dan melepas lelah perjalanan kami. Pohon Jomblo yang menjadi Trademark dari pantai ini berdiri kokoh. Beberapa pengunjung yang sudah ngecamp dari semalam terlihat sedang menyiapkan sarapannya.
 |
| Ombak Tipis Pantai Tabanio |
 |
| Mang Sany Di Pantai Tabanio |
Kami masih terdiam dalam bayang - bayang kantuk yang menyelimuti. Angin pantai yang berhembus tenang menambah suasana syahdu pikiran ini, serasa tenang dan rasanya ingim kembali memejamkan mata. Mang Many mulai memasang tripodnya.. dan mengambil beberapa gambar pantai dan dirinya sedang berduduk disekitar pantai. Hamparan pasirnya tak begitu jauh hanya beberapa meter saja. airnya juga tak begitu jernih. tetapi pantai ini menberikan kesejukan tersendiri. Selain intuk wisata yang masih dalam proses pengembangan pantai ini dijadikan untuk warga sebagai tempat berlabuh kapal nelayan yang tak begitu banyak. namun terlihat warga disini sangat ramah bagi pengunjung dan sesekali terdengar sapaan dari mereka. tentram banget rasanya.. apalagi di bulan puasa ini.
 |
| Pohon Jomblo |
 |
| Paman Wahyu |
 |
| Mang Sany |
Mang Sany dan mang wahyu memulai eksistensi mereka dengan bergiliran berfoto di sekitar pohon jomblo yang ada disini.. mang rusdi yang masih tak kuat menahan kantuknya masih terlihat beristirahat setelah perjalanan yang cukup jauh. Hari mulai mendung tetapi kami masih mengambil beberapa gambar sebagai wujud pengabadian moment kami berada disini.
Mang Rusdi mulai terbangun dan mengajak kami menuju ke dermaga. Sekarang giliran paman wahyu yang mulai ngantuk.. hehe.. kami bergantian untuk mencari pengambilan gambar yang bagus disini. MAng Sany dan Mang Rusdi berjalan disekitar bibir pantai untuk menuju dermaga yang tersusun rapi dari balok batuan yang ditumpuk. Angin bertiup tenang tetapi cuaca mulai mendung dan awan hitam mulai mendekati kami.
 |
| Mang Rusdi |
 |
| Mang Rusdi |
 |
| Mang Rusdi |
 |
| Mang Sany |
 |
| Paman wahyu |
 |
| Pantai tabanio |
 |
| Pemandangan dari dermaga |
Kami mengambil beberapa gambar saja dan kemudian bergegas menuju destinasi berikutnya.. Ketenangan dan kesejukan pantai ini tak kan kami lupakan.. mungkin karena efek bulan romadhon juga ya.. semuanaya terasa sejuk.. apalagi ditambah segelas es nyiur,, swegerrr... hehehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar